Popular Post

Pengunjung

ARSIP

  • Breaking News
    Loading...
    Jumat, 26 April 2013

    PENUTUPAN PEDA KTNA JATIM Di Kabupaten Jombang




    Bupati Suyanto : Lepas Tanda Peserta Peda KTNA Dan Beri Penghargaan
    “Alhamdulillah! Pelaksanaan Peda KTNA Jatim untuk kali pertama yang digelar  Kabupaten Jombang semuanya berjalan baik dan sukses sesuai dengan harapan, bahkan  melampaui apa yang kita ditargetkan”, tandas Bupati Jombang  Drs. H. Suyanto MM yang juga selaku Ketua KTNA Jawa Timur saat  menutup Pekan Daerah (Peda) KTNA (Kontak Tani Nelayan Andalan) di Lapangan Pemkab Jombang , Jum’at (26/04/2013)pagi.

    Ucapan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya disampaikan oleh Bupati Suyanto yang juga ketua KTNA Jatim kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan pelaksanaan Pekan Daerah KTNA Jatim I di Jombang. “Meski dengan persiapan yang singkat namun diharapkan ini dapat menjadi  fondasi untuk ditindak lanjuti pada peda peda selanjutnya. Utamanya persiapan untuk Penas KTNA di Malang tahun depan semoga jauh lebih sukses karena persiapan kita masih satu tahun”, tandas Bupati Suyanto.

    Bupati Jombang dua periode yang telah 3 kali berturut-turut meraih penghargaan bergengsi skala nasional untuk penyelenggara pemerintahan daerah  terbaik se Indonesia ini juga menyampaikan amanah dari Gubernur Jatim Soekarwo untuk menyampaikan salam dan  kabar gembira atas keberhasilan pemerintahan Provinsi  Jawa Timur yang telah berhasil meraih peringkat  pertama yang disusul Jawa Tengah dan Sulawesi Selatan.  Sementara untuk  pemerintah Kabupaten Jombang  berada di peringkat ke 3 terbaik Se Indonesia. “Prestasi ini juga diraih Kabupaten di Jawa Timur lainnya diantaranya  Tuban, Tulungagung dan Pacitan”, tutur Suyanto.

    Kepada pendekar-pendekar pertanian, Bupati Suyanto mengatakan bahwa  anggota KTNA yang merupakan motor penggerak ekonomi pertanian, motivator pembangunan pertanian, diharapkan terus mengembangkan usaha masing-masing dan menjadi lokomotif pembangunan ekonomi  Jawa Timur. “Apa yang sudah dilaksanakan  selama peda ini saya minta kepada panitia untuk menyusun dalam bentuk buku laporan dan audio visual dan dikirimkan keseluruh peserta sebagai bahan referensi bagi mereka “, tandasnya.

    Sekaligus panitia ingin apa yang sudah direkomendasikan peserta Peda kepada Bupati /Walikota didalam menyusun peraturan bupati agar setiap mini market/mart, untuk wajib menyediakan space/ outlet untuk 10 hingga  20 persen bagi produk UKM /IKM termasuk produk anggota KTNA. “Rekomendasi ini untuk menjadi jawaban atas menjamurnya mini marker atau mart yang tidak bisa dibendung, termasuk adanya counter pusat oleh oleh ”, pungkas Bupati Suyanto.

    Penyelenggaraan Peda kali ini benar-benar memberikan manfaat bagi peserta dan  tuan rumah. Terbangunnya tali silaturahmi yang semakin erat, semangat saling asah asih asuh dan semakin tambah ilmu. Diungkapkan Sekdakab Jombang M. Munif Kusnan selaku Ketua Umum Panitia Peda Kabupaten Jombang, bahwa dari hasil monev dengan cara membagikan  Quesioner untuk mengetahui tingkat kepuasan peserta Peda, terhadap kegiatan magang di Klaster seperti sarana prasarana, jalannya kegiatan magang, pelayanan panitia, sarana pemondokan, efektifitas system klaster juga kegiatan di pusat seperti  upacara pembukaan, semiloka, sarasehan FK P4S, Temu Usaha, Pasar Lelang, Temu Profesi dan Pameran.  “Secara umum pelaksanaan Peda KTNA Jatim 2013 di Kabupaten Jombang berjalan baik, lancar dan sukses”, ungkap Munif Kusnan.

    Suksesnya Peda KTNA Jatim di Kabupaten Jombang ini tentu tidak lepas dari kerja keras dan  kerjasama yang baik antara jajaran pemerintah provinsi Jawa Timur, jajaran pengurus dan panitia KTNA Jawa Timur, panitia local, dukungan seluruh SKPD di Kabupaten Jombang, dukungan pemerintah kabupaten/kota se Jawa Timur, KTNA Kabupaten/kota se Jatim. “Tentu permohonan maaf yang sedalam-dalamnya, karena pasti masih ada kekurangan baik dalam bentuk pelayanan maupun sarana”, pungkas Munif Kusnan.(Wati_SJAM)

    Jombang, 26 April 2013
    Radio Suara Jombang

    0 komentar:

    Posting Komentar