Popular Post

Pengunjung

ARSIP

  • Breaking News
    Loading...
    Senin, 14 Maret 2011

    KH Chafidz Ma’shoem : “Tebu Ireng adalah Aset Jombang”

    Ketua yayasan Institut Keislaman Hasyim Ashari, KH Chafidz Ma’shoem menegaskan kawasan Tebu Ireng adalah salah satu aset kota santri. Hal itu ditegaskan disela pidatonya saat pelantikan Rektor, Pembantu Rektor, Dekan dan Pembantu Dekan Ikaha Sabtu (12/3) kemarin.

    Ikaha yang sekarang telah berganti menjadi Unhasy Jombang menurutnya menjadi magnet yang kuat untuk menambah ketertarikan masyarakat kota lain terhadap Tebu Ireng. “Di Tebu Ireng ini sudah ada pondok, kemudian sekolah dan sekarang telah lahir sebuah universitas dari tokoh ulama besar KH. Hasyim Ashari, ini merupakan aset yang besar milik Jombang” tegasnya.

    Secara langsung dan tegas, KH Chafidz Ma’shoem mengharapkan pemerintah daerah untuk mendukung dan mengalokasikan anggaran dana untuk pembangunan kampus tersebut. “Kami harap pemerintah daerah memberikan dukungan tidak hanya saran” tegasnya disambut gerr tamu undangan termasuk Wakil Bupati Jombang yang duduk di bangku undangan.

    “Kebetulan disini ada anggota DPR, ada Bapak Sekda dan kalau tidak salah Pak Sekda ini adalah Ketua Tim Anggaran, lengkap” celetuknya dan kembali disambut riuh undangan.

    Wakil Bupati Jombang, Drs H Widjono Soeparno, Msi dalam sambutannnya menjawab pertanyaan KH Chafidz Ma’shoem bahwa pemerintah daerah tetap akan memberikan dukungan namun harus melihat payung hukum dan aturan yang berlaku.

    “Pasti kita dukung selain saran juga do’a” kata Widjono membalas candaan KH Chafidz Ma’shoem yang juga disambut gerr undangan.

    “Masalah dukungan anggaran pasti kita upayakan apalagi kita tahu kawasan kompleks Pondok Pesantren Tebu Ireng ini juga memberikan sumbangsih yang besar terhadap pendapatan daerah namun perlu dikaji lebih jauh lagi menurut aturan dan perundang-undangan yang berlaku” kata Widjono. (Dedi_SJAM)

    Jombang, 14 Maret 2011
    Tim Liputan SJAM

    0 komentar:

    Posting Komentar