Popular Post

Pengunjung

ARSIP

  • Breaking News
    Loading...
    Kamis, 06 Desember 2012

    Launching pendistribusian E-KTP


    Sebagai tindak lanjut dengan telah direkamnya data kependudukan melalui program E-KTP di seluruh Indonesia maka dilaksanakan launching pendistribusian hasil cetakan E-KTP di Kecamatan Bandar Kedungmulyo (Rabu, 5/12/2012). Upaya ini merupakan peran serta dan dukungan dari seluruh masyarakat dan pemerintah dalam mensukseskan program E-KTP. Penyerahan E-KTP ini juga merupakan rangkaian dari program strategis pemerintah pusat dan daerah dalam rangka penerapan E-KTP di seluruh Indonesia. Keberhasilan program E-KTP di Kabupaten Jombang juga dapat tercipta berkat sinergi yang baik antara pemerintah dan masyarakat.

    Dalam laporannya, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatatn Sipil, Laeli Agustin, antara lain mengatakan bahwa dari data base kependudukan sejumlah 1.064.257 jiwa penduduk Kabupaten Jombang yang sudah melakukan perekaman sejumlah 911.793 jiwa jadi sekitar 91%. Dan sekitar 9% lainnya yang belum melakukan perekaman adalah warga masyarakat yang masih belum bisa pulang dari bekerja di luar daerah ataupun luar negeri sebagai TKI. Sedangkan selama ini yang telah dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yaitu perekaman melalui mobil keliling ke daerah-daerah terpencil yang sulit dijangkau dan melakukan perekaman ke warga yang sakit.

    Mewakili  Bupati Jombang, Asisten III, Aswan Sarosa, menghimbau kepada masyarakat untuk segera melakukan perekaman E-KTP di kecamatan-kecamatan sehingga target program pelaksanaan E-KTP khususnya di Kabupaten Jombang akan terpenuhi. Perlu diketahui bahwa proses aktivasi E-KTP memerlukan ketelitian sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama. Karena kegiatan tersebut merupakan kunci untuk membuka data yang tersimpan dalam mikro chip yang ditanam di dalam E-KTP. Jika tidak diaktifkan, maka kita hanya bisa melihat apa yang tertulis atau tertera di dalam kartu tersebut. Sedangkan data yang ada di dalam dokumen tidak mungkin terbaca.

    Saat ini kartu identitas diri atau E-KTP yang sudah selesai dicetak di Kabupaten Jombang masih mencapai 40%, karena pada saat pembuatannya secara massal, masih ada yang tidak melakukan perekaman. Diharapkan bagi yang belum melakukan perekaman maka harus dilakukan melalui prosedur permohonan dan proses E-KTP masih berlangsung seperti pembuatan KTP reguler. “Beberapa kartu yang rusak sudah dilakukan pengembalian ke pusat untuk dilakukan pembetulan, jadi kepada seluruh warga masyarakat yang belum menerima kartu untuk bersabar karena semua teknis cetak E-KTP merupakan kewenangan pemerintah pusat”, tambah Asisten III.

    Acara launching E-KTP dihadiri oleh Forpimda, Kepala SKPD, Camat, Muspika, para kepala desa, tokoh masyarakat dan tokoh agama sebagai dukungan terselenggaranya E-KTP di Kabupaten Jombang (aries_SJAM)

    0 komentar:

    Posting Komentar