Popular Post

Pengunjung

ARSIP

  • Breaking News
    Loading...
    Rabu, 03 Oktober 2012

    KPP-PA Beri Penghargaan Bagi Kota Layak Anak



    Menteri PP-PA Serahkan Penghargaan Pada Bupati Jombang
    Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPP-PA) memberikan penghargaan Kabupaten/Kota menuju Layak Anak (KLA) di Jakarta, Rabu (03/10). Dalam kesempatan yang sama, juga diberikan penghargaan atas Penerbitan Kebijakan Daerah terkait pemberian Akta Kelahiran Bebas Bea dalam berbagai kategori kepada sejumlah kota/kabupaten yang telah mengedepankan pembangunan KLA dengan baik.

    Menteri PP-PA, Linda Amalia Sari Gumelar mengatakan, penghargaan KLA diberikan kepada kabu­paten/ kota yang sistem pem­bangunan kotanya meng­in­tegrasikan komitmen dan sum­berdaya pemerintah, mas­ya­rakat dan dunia usaha yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebi­ja­kan, program dan kegiatan un­tuk pemenuhan hak-hak anak. Pemberian penghargaan ini memang merupakan sesuatu yang prestise dan membawa kebanggaan tersendiri.

    “Namun, penghargaan ini bukan merupakan tujuan akhir. Justru dengan adanya penghargaan ini para kepala daerah semakin tertantang untuk lebih memperhatian secara serius masalah tumbuh kembang dan perlindungan anak," kata Linda kepada politikindonesia.com, usai memberikan penghargaan tersebut kepada sejumlah walikota dan bupati.

    Menurut Linda, kegiatan yang sudah diselenggarakan 6 tahun berturut-turut itu, tahun ini terasa istimewa ditengah begitu kuatnya keinginan untuk mewujudkan pemenuhan hak anak, khususnya melalui pencanangan KLA. Karena tahun ini sudah ada 100 kabupaten/kota yang mencanangkan KLA. Sebanyak 40 kabupaten/kota di antaranya meraih penghargaan ini.

    “Para peraih penghargaan dianggap secara mandiri meningkatkan tumbuh kembang dan perlindungan anak di wilayahnya masing-masing dalam rangka memenuhi hak anak. Salah satunya hak iti adalah hak atas identitas berupa akta kelahiran yang merupakan hak dasar setiap anak," ungkap Linda.

    Diungkapkan, selama ini sejumlah kota sudah ditetepkan sebagai KLA. Di antaranya Sidoarjo, Surakarta, Gorontalo dan sejumlah kota di daerah Indonesia. KLA yang dikembangkan di Indonesia saat ini baru di kota-kota kecil yang banyak tidak memiliki masalah. KLA sendiri merupakan kota yang bisa memberikan kesan aman, nyaman bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.

    "Saat ini KLA Indonesia sudah menjadi bagian dari jaringan KLA internasional Asia Pasifik Layak Anak. Di antaranya Australia, Jepang, Hongkong, Brazil, Nepal, Bangladesh dan Malaysia. Selain itu KLA Indonesia juga aktif menciptakan jaringan bilateral dengan negara Spanyol, Vietnam, Jepang dan Korea," tegas Linda.

    Sejalan dengan upaya untuk mewujudkan kabupaten/kota menuju KLA, lanjut Linda, jumlah kabupaten/kota yang menyusun kebijakan daerah terkait pemberian akta kelahiran gratis juga mengalami peningkatan pesat, baik dari segi kualitas dan kuantitas. Secara kuantitas, hingga tahun 2011 ada 244 kabupaten/kota yang telah memiliki kebijakan daerah bagi pemberian akta kelahiran gratis.

    “Pada tahun ini bertambah 33 kabupaten/kota yang mempunyai komitmen kuat untuk memberikan akta kelahiran gratis bagi anak-anak. Jadi hingga tahun ini, sudah lebih dari setengah jumlah kabupaten/kota di Indonesia yang memiliki kebijakan pemberian akta kelahiran gratis," ujarnya.

    Dijelaskan, penghargaan itu terdiri dari beberapa kategori. Yaitu, pertama, Nindya yang diberikan kepada 3 kota (Surakarta, Surabaya dan Denpasar) dan 1 kabupaten (Badung, Bali). Kedua, kategori Madya diberikan kepada 4 kota (Padang, Sukabumi, Yogyakarta dan Magelang) serta 7 kabupaten (di antaranya Tulungangung, Malang, Kudus dan Sidoarjo).

    “Sementara kategori ketiga, Pratama diberikan kepada 7 kota (di antaranya Malang, Sragen, Sleman dan Pariaman) dan 15 kabupaten (di antaranya Wonosobo, Jombang, Kebumen dan, Gorontalo. Kategori keempat yaitu Ternominasi dan Apresiasi Khusus diberikan kepada 2 kota (Kupang dan Ambon) serta 1 kabupaten (Sintang)," paparnya (Dedi_SJAM)

    Jakarta, 3 Oktober 2012
    Radio Suara Jombang AM 792 Khz

    0 komentar:

    Posting Komentar