Popular Post
- Ketahanan pangan nasional mulai rentan dan rapuh. Pernyataan ini diungkapkan oleh Bupati Jombang, Drs.H Suyanto, MM dalam Rapat Koordinasi...
- Pemisahan Rohman – Rohim, bayi kembar siam dempet pinggul asal Jombang sungguh menyita perhatian public. Bagaimana tidak, kedua bayi anak ...
- Persoalan tembakau memang tak hanya milik Jombang. Masalah pelik yang dialami para petani tembakau ini bahkan sudah menasional. Di kota sa...
- Lomba Tingkat III Pramuka Penggalang :Gotong Royong Dirikan Tenda Untuk mempersiapkan Pramuka Pengalang sebagai kader Bangsa yan...
- Kabupaten Jombang diawal tahun 2012 kembali berhasil mengukir prestasi ditingkat nasional. Penghargaan tersebut diraih oleh Pusat Informasi...
- Program kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) di Kabupaten Jombang dimulai. Launching program ini dilaksanakan serentak di dua kecamatan...
- Prestasi membanggakan kembali diraih Bupati Jombang Drs. H. Suyanto MM yang telah terpilih sebagai salah satu kepala daerah di Indonesia y...
Pengunjung
ARSIP
-
▼
2012
(302)
-
▼
Januari
(40)
- Bazar Car Free Day di Jombang
- Bazar Car Free Day di Jombang
- Kawasan Pergudangan Mengurangi Kemacetan di Jalur “T”
- Kawasan Pergudangan Mengurangi Kemacetan di Jalur “T”
- KTNA Jawa Timur Persiapkan Penas Ke 14
- KTNA Jawa Timur Persiapkan Penas Ke 14
- SMA Negeri 2 Jombang Kepala Sekolah Baru Gedung Baru
- SMA Negeri 2 Jombang Kepala Sekolah Baru Gedung Baru
- Pameran Pendidikan Dibuka Gus Ipul
- Pameran Pendidikan Dibuka Gus Ipul
- Apel Pagi 17-an di Kantor Pemkab
- Apel Pagi 17-an di Kantor Pemkab
- Bupati Suyanto Dampingi Dahlan Iskan Ziarah Ke Mak...
- Bupati Suyanto Dampingi Dahlan Iskan Ziarah Ke Mak...
- Kantor Baru BPBD Jombang Dan Tugas Pertamanya
- Kantor Baru BPBD Jombang Dan Tugas Pertamanya
- Kenduren Durian Di Kecamatan Wonosalam
- Kenduren Durian Di Kecamatan Wonosalam
- Penghargaan Kabupaten Jombang 2011
- Penghargaan Kabupaten Jombang 2011
- Sinergitas Kinerja Kecamatan Wonosalam Terbaik Per...
- Sinergitas Kinerja Kecamatan Wonosalam Terbaik Per...
- Jombang Minta Dilewati KA Komuter
- Jombang Minta Dilewati KA Komuter
- RSUD Jombang Terbaik 2 Se Jatim Kinerja RSSIB
- RSUD Jombang Terbaik 2 Se Jatim Kinerja RSSIB
- Partisipasi Masyarakat Point Penting Untuk Meraih ...
- Partisipasi Masyarakat Point Penting Untuk Meraih ...
- Mengoptimalkan Peran Koperasi dan Memfungsikan Kan...
- Mengoptimalkan Peran Koperasi dan Memfungsikan Kan...
- Bantuan Kamera Untuk Anak Jalanan
- Bantuan Kamera Untuk Anak Jalanan
- Kekerasan Perempuan Tembus 81 Kasus Sepanjang 2011
- Kekerasan Perempuan Tembus 81 Kasus Sepanjang 2011
- Bupati Suyanto Melihat KOPI Jombang Melukis Wayang...
- Bupati Suyanto Melihat KOPI Jombang Melukis Wayang...
- Ingatkan Aparatur Untuk Tingkatkan Kinerja
- Ingatkan Aparatur Untuk Tingkatkan Kinerja
- Sambut Tahun Baru Dengan Doa Bersama Lintas Agama
- Sambut Tahun Baru Dengan Doa Bersama Lintas Agama
-
▼
Januari
(40)
Breaking News
Loading...
Jumat, 06 Januari 2012
Jombang Minta Dilewati KA Komuter
Pemkab Jombang meminta kepada Dirjen Perhubungan Darat agar operasional KA (Kereta Api) Komuter juga melewati wilayah Jombang. Pasalnya, jalur KA Komuter yang ada saat ini hanya mencakup Surabaya - Mojokerto. Padahal, Jombang sebagai daerah penyangga Surabaya juga memerlukan pengembangan transportasi darat tersebut.
"Kita sudah mengajukan permohonan ke Dirjen Perhubungan Darat, Dirut PT KAI (Kereta Api Indonesia). Intinya, kami meminta agar wilayah Jombang juga dilewati jalur KA Komuter. Hal itu tidak lepas wilayah Jombang yang notabene daerah penyangga Surabaya," kata Bupati Jombang Suyanto, Jumat (6/1/2012).
Dia mengungkapkan, selama ini angkutan umum untuk menunjuang kegiatan masyarakat Jombang dengan kota Surabaya menggunakan bus dan KA. Transportasi dengan layanan KA dilakukan dengan beberapa kereta api cepat dari arah Kertosono maupun KA ekonomi jarak dekat semisal KRD dan Rapih Dhoho.
Sedangkan untuk angkutan bus antar kota hanya dilayani satu terminal bus utama dan beberapa titik pemberangkatan. Praktis, pada saat hari-hari tertenti seperti liburan, selalu terjadi penumpukan arus baik di stasiun maupun di terminal. "Dengan kata lain, sarana transportasi yang ada tidak memadai," ujarnya.
Nah, menurut bupati, untuk meminimalisir membludaknya penumpang tersebut dibutuhkan tambahan layanan angkutan kereta api untuk jarak dekat atau KA Komuter. Pilihan kereta api karena jasa angkutan tersebut dianggap sebagai sarana transportasi yang murah, aman, serta nyaman. "Bukan hanya itu, kereta api juga dapat mengangkut banyak bawaan penumpang," katanya menambahkan.
Suyanto merinci, sebagai daerah perlintasan, Jombang sudah memiliki satu stasiun besar dan empat stasiun kecil. Selama ini lima stasiun tersebut selalu dilewati kereta api lintas selatan dengan rute Surabaya - Jakarta, Surabaya - Blitar, Surabaya - Bandung, dan Surabaya - Purwokerto. "Kami sudah melakukan survey terhadap para penumpang kereta api. Hasilnya, mereka setuju jika KA Komuter bisa melewati Jombang. Untuk itu kami sudah mengajukan permasalahan tersebut ke Dirjen Perhubungan Darat," pungkas bupati dua periode ini.(Wati_SJAM)
Jombang, 6 Januari 2012
LPPL Radio Suara Jombang AM
"Kita sudah mengajukan permohonan ke Dirjen Perhubungan Darat, Dirut PT KAI (Kereta Api Indonesia). Intinya, kami meminta agar wilayah Jombang juga dilewati jalur KA Komuter. Hal itu tidak lepas wilayah Jombang yang notabene daerah penyangga Surabaya," kata Bupati Jombang Suyanto, Jumat (6/1/2012).
Dia mengungkapkan, selama ini angkutan umum untuk menunjuang kegiatan masyarakat Jombang dengan kota Surabaya menggunakan bus dan KA. Transportasi dengan layanan KA dilakukan dengan beberapa kereta api cepat dari arah Kertosono maupun KA ekonomi jarak dekat semisal KRD dan Rapih Dhoho.
Sedangkan untuk angkutan bus antar kota hanya dilayani satu terminal bus utama dan beberapa titik pemberangkatan. Praktis, pada saat hari-hari tertenti seperti liburan, selalu terjadi penumpukan arus baik di stasiun maupun di terminal. "Dengan kata lain, sarana transportasi yang ada tidak memadai," ujarnya.
Nah, menurut bupati, untuk meminimalisir membludaknya penumpang tersebut dibutuhkan tambahan layanan angkutan kereta api untuk jarak dekat atau KA Komuter. Pilihan kereta api karena jasa angkutan tersebut dianggap sebagai sarana transportasi yang murah, aman, serta nyaman. "Bukan hanya itu, kereta api juga dapat mengangkut banyak bawaan penumpang," katanya menambahkan.
Suyanto merinci, sebagai daerah perlintasan, Jombang sudah memiliki satu stasiun besar dan empat stasiun kecil. Selama ini lima stasiun tersebut selalu dilewati kereta api lintas selatan dengan rute Surabaya - Jakarta, Surabaya - Blitar, Surabaya - Bandung, dan Surabaya - Purwokerto. "Kami sudah melakukan survey terhadap para penumpang kereta api. Hasilnya, mereka setuju jika KA Komuter bisa melewati Jombang. Untuk itu kami sudah mengajukan permasalahan tersebut ke Dirjen Perhubungan Darat," pungkas bupati dua periode ini.(Wati_SJAM)
Jombang, 6 Januari 2012
LPPL Radio Suara Jombang AM
Langganan:
Posting Komentar
(Atom)
0 komentar:
Posting Komentar