Popular Post

Pengunjung

ARSIP

  • Breaking News
    Loading...
    Senin, 21 Oktober 2013

    Mewujudkan Lansia Jombang Sehat Jasmani Rohani Dan Mandiri



    Tjaturina Wihandoko Ketua TP- PKK Jombang dan Denok, Dosen Psikologi Undar

    Guna meningkatkan kesehatan  jasmani  dan rohani para lansia dengan harapan agar lansia tetap produktif,  mandiri dan mampu meningkatkan harapan hidup, pada Senin (21/10) pagi, bertempat di Gedung PKK Kabupaten Jombang diselenggarakan   penyuluhan Kesehatan Lansia.  

    Peserta penyuluhan terdiri dari para kader pokja 1 kabupaten jombang, kecamatan, juga perwakilan lansia dari seluruh kecamatan se Kabupaten Jombang. Selain mendapatkan materi dari PSB Undar, yakni Ibu Denok,  Dosen Fakultas Psikologi  yang juga Pembantu Dekan 1 Universitas Darul Ulum, peserta  juga diberikan  praktek senam.

    Sesuai visi misi Kabupaten Jombang, yakni Jombang Sejahtera Untuk Semua, kedepan sasaran kesejahteraan itu diantaranya juga termasuk untuk bayi, paramuda, juga para lansia. Oleh karenanya melalui kegiatan penyuluhan kesehatan lansia ini  merupakan bentuk perhatian pemerintah Kabupaten Jombang. Diharapkan para lansia kedepan tetap senantiasa sehat jasmani rohani yang pada akhirnya terwujud lansia yang mandiri. Ini disampaikan oleh Ir. Hj. Tjaturina Yuliastuti Wihandoko, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang.

    “Saya minta kepada Pokja 1 yang ada ditingkat Kabupaten, Kecamatan dan desa untuk memberikan perhatian kepada para lansia dan mengetahui permasalahannya, memberikan solusi agar para lansia mandiri  sehingga program kita  akan tepat sasaran”, tandasnya

    Seiring dengan keberhasilan pemerintah Kabupaten Jombang ditingkat nasional dalam lomba Kelompok Pendukung Air Susu Ibu (ASI) pada (17/10) di Jakarta, Hj.Tjaturina Wihandoko mengajak kepada para lansia juga turut  menjadi kelompok pendukung ASI. “Para Ibu Bapak lansia, mari ikut berbuat menjadi motivator bagi anak, maupun cucu kita untuk  mensosialisasikan pentingnya para ibu hamil dan ibu menyusui untuk  memberikan ASI kepada bayinya di desa masing-masing”, tutur Hj.Tjaturina Wihandoko 

    Mewujudkan Kabupaten Jombang menjadi Kabupaten ASI menjadi tanggung jawab bersama.   Yakni kabupaten yang masyarakatnya mendukung pemberian ASI kepada bayi secara eksklusive dari 0-6 bulan  dan memberikan ASI hingga 2 tahun. “Pemerintah Kabupaten Jombang telah mempunyai Peraturan Bupati untuk mengatur hal ini, dan selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan perda, kita harus komitman ASI Yes, Susu Formula No agar anak Indonesia kedepan sehat jasmani, rohani dan cerdas“, pungkas  istri Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko.(Wati_Humas)

    Jombang, 21 Oktober 2013
    Radio Suara  Jombang AM

    0 komentar:

    Posting Komentar