Popular Post
- Ketahanan pangan nasional mulai rentan dan rapuh. Pernyataan ini diungkapkan oleh Bupati Jombang, Drs.H Suyanto, MM dalam Rapat Koordinasi...
- Pemisahan Rohman – Rohim, bayi kembar siam dempet pinggul asal Jombang sungguh menyita perhatian public. Bagaimana tidak, kedua bayi anak ...
- Persoalan tembakau memang tak hanya milik Jombang. Masalah pelik yang dialami para petani tembakau ini bahkan sudah menasional. Di kota sa...
- Lomba Tingkat III Pramuka Penggalang :Gotong Royong Dirikan Tenda Untuk mempersiapkan Pramuka Pengalang sebagai kader Bangsa yan...
- Kabupaten Jombang diawal tahun 2012 kembali berhasil mengukir prestasi ditingkat nasional. Penghargaan tersebut diraih oleh Pusat Informasi...
- Program kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) di Kabupaten Jombang dimulai. Launching program ini dilaksanakan serentak di dua kecamatan...
- Prestasi membanggakan kembali diraih Bupati Jombang Drs. H. Suyanto MM yang telah terpilih sebagai salah satu kepala daerah di Indonesia y...
Pengunjung
ARSIP
-
▼
2012
(302)
-
▼
Februari
(24)
- Sosialisasi Survei Seismik Blok Nona Di Utara Bran...
- Sosialisasi Survei Seismik Blok Nona Di Utara Bran...
- Bank Dunia Investigasi Ke P4S Mitra Tani Dan PPAH ...
- Bank Dunia Investigasi Ke P4S Mitra Tani Dan PPAH ...
- Bantuan Untuk Balita Tanpa Anus Diserahkan
- Bantuan Untuk Balita Tanpa Anus Diserahkan
- Mendorong Masyarakat Gemar Makan Ikan Melalui Lomb...
- Mendorong Masyarakat Gemar Makan Ikan Melalui Lomb...
- World Bank Pantau Pertanian Organik Kabupaten Jombang
- World Bank Pantau Pertanian Organik Kabupaten Jombang
- Rakor Persiapan Pantau II : Raih Kembali Adipura 2012
- Rakor Persiapan Pantau II : Raih Kembali Adipura 2012
- Kesling Desa Temuwulan Siap Maju Ke Tingkat Nasional
- Kesling Desa Temuwulan Siap Maju Ke Tingkat Nasional
- Pembekalan UKS : Jombang Luar Biasa
- Pembekalan UKS : Jombang Luar Biasa
- PIK–R Cahaya Desa Tugu Sumberjo Peterongan Sabet J...
- PIK–R Cahaya Desa Tugu Sumberjo Peterongan Sabet J...
- Bazar Meramaikan CFD
- Bazar Meramaikan CFD
- Persiapan Penilaian UKS Nasional
- Persiapan Penilaian UKS Nasional
- Menelusuri Hari Jadi Jombang
- Menelusuri Hari Jadi Jombang
-
▼
Februari
(24)
Breaking News
Loading...
Kamis, 23 Februari 2012
World Bank Pantau Pertanian Organik Kabupaten Jombang
World Bank (Bank Dunia) yang diwakili oleh Bakti Nusawan dan Awaludin Djafar diterima Bupati Jombang Drs.H. Suyanto MM di ruang rapat Swagata pada Rabu (22/2) siang. Wakil dari Bank Dunia tersebut selama 4 hari akan melakukan verifikasi pelaksanaan Sistem Pertanian Organik di Kabupaten Jombang. Sebab Jombang termasuk salah satu kandidat Kabupaten yang ada di Indonesia yang akan menjadi pilot project system pertanian organic yang didanai oleh Bank Dunia. Dan kandidat lainnya penerima hibah dari Bank Dunia adalah Kabupaten Semarang, Kabupaten Lombok Tengah dan Karawang. Pihak pemerintah Kabupaten Jombang yang hadir dalam pertemuan tersebut antara lain wakil Bupati Jombang Widjono Suparno, sekda Munif Kusnan, kepala Bappeda, SKPD terkait dan Administratur Perhutani KPH Jombang. Dalam pertemuan yang serius tapi santai tersebut dipaparkan profil sistem pertanian di Kabupaten Jombang. Disampaikan Bupati Suyanto bahwa untuk meningkatkan produksi pangan dari 63% lahan pertanian yang ada di kabupaten Jombang telah dilakukan berbagai strategi dan kebijakan. Dan mengembangkan pertanian organic sebagai pilihan. Kabupaten Jombang termasuk daerah penyanggah pangan Jawa Timur bahkan nasional. Penghargaan atau apresiasi dari pemerintah pusat terkait surplus pangan juga telah diterima pemerintah Kabupaten Jombang. “Bagaimana menyelamatkan pertanian dan meningkatkan taraf hidup petani Jombang ini juga menjadi komitmen kami”,tutur Bupati Suyanto. Bakti Nusawan menerangkan kedatangannya ke Kabupaten Jombang sebagai utusan Bank Dunia untuk menjelaskan project “Improving Farmer Livelihood Through Biological-Based Farming System” dan Kabupaten Jombang merupakan salah satu kandidat penerima hibah. “Dari keempat kandidat tersebut nantinya akan tereliminasi satu, jadi hanya tinggal tiga daerah ”, tutur Bakti Nusawan. Lebih lanjut Bakti Nusawan menjelaskan bahwa untuk mencapai tujuan program ini, maka nantinya program ini akan memfasilitasi peningkatan pengelolaan air (water management), mendukung riset – riset di bidang pertanian, implementasi demplot organik (demonstration plot), mendukung pasca panen dan fasilitas pendukung lainnya. “Kalau Jombang terpilih, dananya adalah hibah dukungan untuk pilot project selama 3 tahun”, tegas Bakti Nusawan. Pada tahun pertama akan digunakan untuk peningkatan kapasitas kelembagaan. Dan pada tahun ke dua dan ke tiga diberikan untuk ke persoalan yang lebih teknis, seperti demplot organic, mendukung kegiatan riset pertanian, dan pemasaran baik dari hulu tengah hingga hilir. Di akhir perbincangan Bakti Nusawan mengatakan, “Jika go organic ini sukses, untuk menghasilkan produksi pertanian mencapai 8 hingga 9 ton bukanlah hal yang mustahil” cetusnya. Hasil yang diharapkan dari proyek ini adalah peningkatan tingkat produksi pertanian organik yang disebabkan semakin baiknya tata kelola air, perbaikan system pertanian berbasis biologi/organik dan pertanian yang bernilai tinggi ( higher value product), peningkatan pengelolaan pasca panen, dan perbaikan akses pemasaran. Selama empat hari di Kabupaten Jombang, pihak bank dunia juga akan bertemu juga dengan para petani di P4S Mitra Tani serta melihat secara fisik lahan pertanian organic dan waduk Grojokan, di kecamatan Plandaan. (Wati_SJAM) Jombang, 22 Pebruari 2012 LPPL Radio Suara Jombang Am |
Langganan:
Posting Komentar
(Atom)
0 komentar:
Posting Komentar