
Popular Post
- Keterbatasan lahan untuk pengelolaan sampah dan semakin sempitnya lahan perkotaan yang digunakan untuk RTH atau Ruang Terbuka Hijau mendor...
- Memperingati Hari Sumpah Pemuda ke 83 tahun 2011 pada (28/10) pagi, pemerintah Kabupaten Jombang menggelar upacara bendera di alon-alon J...
- Program pemerintah untuk memantau laju pertumbuhan penduduk melalui Elektronik KTP (E-KTP) segera bergulir. Hari ini Senin (18/7/11) siang, ...
- SMP N 1 Diwek, salah satu sekolah wakil Jombang yang berhasil meraih penghargaan sekolah adiwiyata tingkat nasional menggelar kirab adiwiya...
- Kajari Jombang Ade Tajudin Sutiawarman SH,MH Dandim 0814 Letkol.ARM Muhammad Haidir, SIP Dua pejabat dijajaran forum pimpinan daer...
- Keberadaan Stikes Pemkab Jombang memang patut diperhitungkan. Hal itu nampak dari jumlah mahasiswa baru yang masuk. Pada penerimaan tahun ...
- Persoalan tembakau memang tak hanya milik Jombang. Masalah pelik yang dialami para petani tembakau ini bahkan sudah menasional. Di kota sa...
Pengunjung
ARSIP
-
▼
2011
(338)
-
▼
Februari
(26)
- Fasli Djalal Wamendiknas RI Prihatin Krisis Karakt...
- Fasli Djalal Wamendiknas RI Prihatin Krisis Karakt...
- Din Syamsudin Resmikan Gedung Baru RS.Muhammadiyah
- Din Syamsudin Resmikan Gedung Baru RS.Muhammadiyah
- Apresiasi Bupati Suyanto Terhadap BRI Peduli Pasar...
- Apresiasi Bupati Suyanto Terhadap BRI Peduli Pasar...
- Wakapolres : Jombang Masih Kondusif
- Wakapolres : Jombang Masih Kondusif
- Canangkan Aplikasi Sistem Informasi Program Pembib...
- Canangkan Aplikasi Sistem Informasi Program Pembib...
- Pemkab Jombang Gelar Silaturrahmi Lintas Agama
- Pemkab Jombang Gelar Silaturrahmi Lintas Agama
- Waterboom TW Resmi Dibuka
- Waterboom TW Resmi Dibuka
- Tutupan Lahan di Jombang Masih Terbaik se-Jatim
- Tutupan Lahan di Jombang Masih Terbaik se-Jatim
- Akses Jalan ke TW Dikeluhkan
- Akses Jalan ke TW Dikeluhkan
- Peresmian Waterboom Digelar Besar-besaran
- Peresmian Waterboom Digelar Besar-besaran
- GN-OTA Jombang Salurkan Beasiswa Kepada 1000 Anak ...
- GN-OTA Jombang Salurkan Beasiswa Kepada 1000 Anak ...
- Pembekalan Kepala Dusun Dan Staff Desa Se Kecama...
- Pembekalan Kepala Dusun Dan Staff Desa Se Kecama...
- Raperda Pengelolaan Sampah dan RTH Digodok
- Raperda Pengelolaan Sampah dan RTH Digodok
-
▼
Februari
(26)



Din Syamsudin Resmikan Gedung Baru RS.Muhammadiyah
Gedung baru RS Muhammadiyah yang dibangun bersebelahan dengan gedung lama akhirnya diresmikan Sabtu (26/2). Menandai peresmian tersebut Ketua PP Muhammadiyah Prof. DR HM Din Syamsudin, MA menandatangani prasasti peresmian gedung baru yang menelan anggaran 2 Milyar tersebut.
Acara ceremonial dibuka dengan pawai drumband TK, SD, SMP dan SMA Muhammadiyah yang dimulai pukul 7 pagi dengan rute Jl.DR Soetomo – Jl.Wakhid Hasyim – Jl.Kusuma Bangsa dan kembali ke Jl.DR Soetomo. Dalam agenda tersebut Din Syamsudin menyerukan untuk menjalin kerjasama antara NU dan Muhammadiyah. Sebab dengan kerjasama antara NU dan Muhammadiyah diyakini mampu mengatasi persoalan bangsa.
“Dengan kekuatan spiritual, masyarakat akan makin berdaya untuk melakukan perubahan dan kian maju” tegasnya. Sedangkan Wabup Widjono yang hadir mendampingi Dinsyamsudin menegaskan bahwa peran NU dan Muhammadiyah sangat besar sejak era pra kemerdekaan yakni dalam bidang dakwah, pendidikan dan sosial. “Partisipasi NU dan Muhammadiyah selama ini sangat besar menurut saya” kata Widjono.
Pengembangan ruangan dan gedung RS Muhammadiyah yang telah berdiri selama 4 tahun tersebut memakan waktu 1 tahun. Disamping perluasan ruang untuk rawat inap, RS Muhammadiyah juga mempergunakan ruang lantai 1 gedung yang baru sebagai ruang UGD (Unit Gawat Darurat) yang sebelumnya berada di gedung lama. Nirwansyah selaku sekretaris Dewan Pengurus Muhammadiyah Kab.Jombang menegaskan kepercayaan masyarakat dan animo masyarakat semakin tinggi terhadap RS Muhammadiyah. “Memang karena kepercayaan masyarakat yang cukup tinggi yang membuat kami dapat melakukan pengembangan seperti ini” kata Nirwan.
Masih menurut Nirwansyah, direncanakan pembangunan gedung baru ini hingga 3 lantai namun sementara masih 2 lantai menunggu pengembangan selanjutnya. “Kita rencanakan 3 lantai memang, yang di lantai 1 untuk UGD sedangkan lantai 2 sekarang masih khusus untuk kamar saja, semoga Muhammadiyah makin berkembang tidak hanya di bidang pendidikan tapi di bidang kesehatan juga” tegasnya. (Dedi_SJAM)
Jombang, 26 Februari 2011
Tim Liputan SJAM
0 komentar:
Posting Komentar