Popular Post

Pengunjung

  • Breaking News
    Loading...
    Minggu, 07 Juli 2013

    JAMBORE ANAK JOMBANG 2013



    Aktif Dan Percaya Diri : Jambore Anak Jombang 2013
    Jambore Anak Jombang, prrogram kegiatan pengurus Dewan Perwakilan Anak (DPA) Jombang sekaligus untuk mengisi kegiatan liburan anak kembali   digelar di WTC (wonosalam trining center) kecamatan  Wonosalam Kabupaten Jombang. Selama 2 hari yakni  pada 4-5  Juli 2013, sekitar 100 anak mengikuti kegiatan ini. Peserta Jambore Anak Jombang terdiri dari anggota DPA, perwakilan pelajar SMP dan SMA, perwakilan kecamatan layak anak dan pondok pesantren.

    Kegiatan Jambore Anak Jombang 2013, dibuka oleh Kepala BPPKB (Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana) Kabupaten Jombang  dr. Suparyanto MKes dan dihadiri Kepala Bagian Humas Setdakab Jombang Drs. Eka Suprasetyo AP, MM, Muspika dan Perwakilan DPA Kabupaten tetangga. 

    Sekretaris BPPKB (Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana) Kabupaten Jombang  mengungkapkan bahwa kegiatan Jambore Anak Jombang adalah untuk memberikan kesempatan kepada anak  untuk mengembangkan potensi diri. Anak berhak hidup, tumbuh dan berkembang  serta terhindar dari kekerasan, diskriminasi dan bahaya narkoba.  “Kita berharap melalui kegiatan Jambore Anak Jombang ini, generasi muda mendatang mampu mengatasi masalah yang dihadapinya. Selain itu dapat mengekspresikan bakat, minat  serta gagasan anak, dengan harapan  anak akan  memiliki rasa percaya diri yang tinggi serta  kemampuan  dan  wawasan yang luas. Sehingga anak  mengetahui hak dan kewajibannya”, tutur Kiftirul Aziz.

    Dr. Suparyanto MKes, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana- Kabupaten Jombang saat membuka acara tersebut dalam sambutannya  banyak memberikan motivasi dan wawasan kedepan kepada anak-anak Jombang sebagai generasi muda penerus bangsa.  Diungkapkan oleh dr. Suparyanto anak-anak Indonesia harus menjadi anak yang sehat, cerdas dan berkwalitas. 

    Dipaparkan oleh dr. Supryanto  bahwa jumlah penduduk Indonesia adalah terbesar ke 4 didunia. Namun kwalitas penduduknya masih dibawah rata-rata baik dari sisi kesehatan, pendidikan juga ekonomi. Sebab indicator berkwalitas atau tidaknya penduduk ditentukan oleh bagaimana kesehatan, pendidikan, dan ekonomi. “Untuk itu, kalian adalah para generasi muda masa depan bangsa yang harus mempersiapkan diri  pada 25 tahun mendatang harus dapat mewujudkan masyarakat Indonesia yang berkwalitas”, tandasnya. 

    Diuraikannya bahwa ada 4 hal yang perlu diperhatikan untuk dapat menjadi manusia yang berkwalitas. Untuk menjadi anak  yang sehat, yakni  makan makanan yang bergiszi, berimbang dan beragam. Rutin melakukan olahraga, istirahat yang cukup serta melakukan perilaku hidup bersih dan sehat. “Kalian harus bersekolah setinggi mungkin, tapi berkwalitas dan itu bisa ditempuh dipendidikan formal maupun informal”, tuturnya. Sebab menurut dr. Suparyanto untuk menjadi sukses tidak harus melalui pendidikan formal tapi pada pendidikan informal yang ditekuni secara serius juga akan menjadi sukses”, tambahnya.

    Pengurus DPA Jombang pada Jambore Anak Jombang 2013  menyampaikan  bahwa Dewan Perwakilan Anak Jombang siap  manampung atau mewadahi seluruh aspirasi khususnya anak-anak Jombang.  DPA Jombang sebagai bentuk dukungan moral dan simpati. Diceritakan oleh mereka kepada para peserta Jambore bahwa para pengurus Dewan Perwakilan Anak (DPA) Jombang dengan didampingi Kepala Sub Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana dan Lembaga Perlindungan dan Pendampingan Anak (LP2A) Jombang, juga pernah mengunjungi teman-teman mereka yang dikarenakan suatu kondisi harus tinggal di LAPAS Jombang.

    Dalam kunjungan itu anggota DPA bersama Badan PPKB dan LP2A berdialog dengan ABH (Anak Berhadapan dengan Hukum) dalam rasa kebersamaan. Duduk bersama untuk mengetahui akar permasalahan sehingga keduanya memperoleh pelajaran agar tidak terjerumus pada permasalahan yang sama. Kasus yang melibatkan mereka antara lain asusila, melarikan anak di bawah umur dan pencurian. Selain itu juga menjaring keinginan mereka untuk pemenuhan hak anak-anak yang berhadapan hukum yang dari segi sosial sebetulnya mereka juga korban dari suatu situasi.

    Kegiatan dalam Jambore Anak Jombang 2013 antara lain Penyamaan Persepsi; Identifikasi Masalah; Strategi Advokasi; Analisis Masalah; Rencana Advokasi yang disampaikan oleh Ibu Winny Isnaini. Hipnomotivation oleh Bapak Edi Mulyana; Materi Remaja Dan Free Sex dari Polres Jombang.  Pemilihan Pengurus DPA tahun 2013; Pentas Seni dan Lomba; dan Penyusunan DeklarasiSuara Anak Jombang. Selain itu juga role playing dan funny game.(Wati_SJAM)

    Jombang, 6 Juli 2013
    Radio Suara Jombang AM


    0 komentar:

    Posting Komentar